Bagansiapiapi(rajaonlinenews.com) - Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Rokan Hilir dalam rangka penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran 2024 berlangsung di ruang utama Gedung DPRD Rokan Hilir, kawasan Batu Enam, Bagansiapiapi, pada Senin (14/4/2025).
Rapat tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Rokan Hilir Jhony Charles, Ketua DPRD Ilham, Wakil Ketua DPRD Maston dan Basiran Nur Efendi, sekda Rohil Fauzi Efrizal, serta kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, asisten, dan masyarakat setempat.
Dalam kesempatan ini, Wakil Bupati Jhony Charles menyampaikan laporan pertanggungjawaban tahun 2024, sekaligus menyerahkan dokumen tersebut kepada pimpinan DPRD Rokan Hilir. Laporan tersebut mencakup evaluasi kinerja pemerintah daerah selama satu tahun anggaran, sesuai dengan aturan dan perundangan yang berlaku.
Menurut Jhony Charles, di tahun 2024, jumlah ASN mencapai 8.795 orang, sementara tenaga P3K sebanyak 7.240 orang. Tingkat kemiskinan di Rokan Hilir tercatat sebesar 71,98 persen, dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) hanya mencapai 70,3, yang berada di bawah garis kemiskinan. Namun, pertumbuhan ekonomi daerah mengalami peningkatan sebesar 1,2 persen.
Dari segi pengelolaan keuangan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) terealisasi sebesar 87,5 persen, dengan rincian pajak sebesar Rp68 miliar, retribusi Rp3,9 miliar, pengelolaan kekayaan daerah Rp302 miliar, dan pendapatan sah lainnya 78 persen. Dana transfer dari pusat terealisasi 88,2 persen, sementara transfer antar daerah mencapai lebih dari 6,6 persen.
Belanja daerah untuk tahun tersebut mencapai Rp2,38 triliun, meliputi belanja modal Rp389 miliar dan belanja tak terduga sebesar 6,1 persen. Laporan ini juga mencatat surplus anggaran sebesar Rp151 juta atau 9,4 persen.
Jhony Charles menekankan pentingnya kerja sama yang baik antara pemerintah daerah, DPRD, dan masyarakat untuk mewujudkan pembangunan yang lebih baik di masa mendatang. "Tanpa dukungan dari DPRD dan masyarakat Rokan Hilir, kami tidak bisa berbuat apa-apa," ujarnya.
Rapat ini menjadi ajang evaluasi bagi pemerintah daerah untuk memastikan program-program yang dijalankan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Rokan Hilir.(Wildan)